TPPI Beroperasi, Impor BBM Berkurang 30 Persen

Jakarta, Menteri ESDM Sudirman Said menyambut gembira peresmian beroperasinya Kilang Trans Pacific Petroleum Indotama (TPPI) oleh Presiden Joko Widodo di Tuban, Jawa Timur, Rabu (11/11). Peresmian beroperasinya kilang TPPI ini merupakan tahapan dan pencapaian penting bagi penataan industri migas dan peningkatkan efisiensi serta ketahanan energi nasional. Pada saat kilang telah berproduksi penuh nanti, impor BBM dapat berkurang 30%.

“Beroperasinya TPPI juga menyerap kondensat yang dihasilkan oleh lapangan-lapangan minyak di Indonesia. Hal ini mengurangi ketergantungan pada impor minyak mentah karena ada tambahan minyak mentah yang diolah di dalam negeri,” ujar Menteri ESDM Sudirman Said dalam pernyataan tertulisnya, Rabu (11/11).

Secara ekonomi makro, papar Sudirman, penurunan impor BBM dan penggunaan minyak mentah untuk diolah sendiri berkontribusi pada penguatan nilai tukar rupiah karena kebutuhan mata uang dollar untuk membayar impor BBM berkurang secara signifikan.

Kilang TPPI dibangun pada tahun 1995 dan merupakan salah satu kilang terbaik di Indonesia saat ini, baik dari sisi teknologi dan tingkat efisiensi. Produksinya saat ini telah mencapai 80% dan jika telah berproduksi penuh, dapat mencapai 100.000 barel per hari.

Lebih lanjut Sudirman mengatakan, keputusan Pemerintah untuk mengambil alih TPPI secara korporasi merupakan solusi permanen setelah 15 tahun mengalami ketidakpastian akibat berbagai permasalahan yang membelit. Mulai dari ketidakjelasan struktur kepemilikan, situasi keuangan, kepastian pasokan bahan baku dan pemasaran hasil olahan. Akibat dari ketidakpastian tersebut, kilang ini selama 2 tahun terakhir berhenti beroperasi.

Keputusan Pemerintah untuk melakukan pengambilalihan dan pengoperasian oleh PT Pertamina merupakan bagian dari penguatan tata kelola migas secara menyeluruh, yang antara lain mencakup likuidasi dan audit Petral, mendorong para KKKS mengolah minyak mentah bagiannya didalam negeri dan membangun sarana penyimpanan dan kilang-kilang pengolahan. (TW)

Kementerian ESDM
Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi
Gedung Ibnu Sutowo St. H.R Rasuna Said Kav. B-5, Jakarta 129100
Telp: 021-5268910. Fax: 021-5268979.
Media Sosial
Call Center
136
Copyright © 2024. Kementerian ESDM Ditjen Migas. All Rights Reserved.