Cirebon, Nelayan Desa Ambulu, Kecamatan Losari, Kabupaten Cirebon menyambut gembira pembagian konverter kit untuk perahu nelayan oleh Pemerintah. Rona bahagia terpancar jelas di wajah mereka ketika bertatap muka dengan Dirjen Migas Kementerian ESDM IGN Wiratmaja Puja dan rombongan ketika meninjau finalisasi pembagian konverter kit di wilayah Cirebon.
Konverter kit yang dibagikan pemerintah memang sangat membantu nelayan kecil dengan mesin di bawah 5 GT untuk melaut. Maili (41), nelayan yang sehari-harinya tinggal di Desa Tawangsari, merasakan manfaat yang besar setelah perahunya menggunakan bahan bakar LPG. Dulu biasanya untuk sekali melaut, ia harus merogoh kantong sekitar Rp 100.000 untuk membeli BBM. Sekarang dengan 1 tabung LPG 3 kg, Maili bisa melaut selama 3-5 hari. Dengan 2 tabung LPG, berarti dia dapat melaut selama 6-8 hari. Harga per tabung di daerah tersebut sekitar Rp 15.000-20.000 per tabung. Jadi ada penghematan sekitar 60%.
"Saya mewakili nelayan kecil di sini, mengucapkan terima kasih dengan bantuan Pemerintah ini, karena dari dulu sudah mengharapkan mendapatkan bantuan seperti ini. Syukur alhamdulillah, sekarang benar nyata bantuannya. Saya sudah menerimanya,," kata Maili. Saat bantuan konverter kit datang, para nelayan mengaku sempat tidak percaya. Namun perasaan itu langsung berubah menjadi kebahagiaan, ketika pembagian konverter kit itu benar adanya dan dapat langsung mereka terima. Lebih jauh, mereka mengharapkan agar nelayan kecil lainnya juga mendapatkan bantuan konverter kit agar kesejahteraan hidupnya meningkat.
Pada tahun ini, Pemerintah membagikan 229 konverter kit untuk nelayan di Cirebon yaitu di TPI Bonde dan TPI Ambulu. Keseluruhan paket yang dibagikan tahun 2016 sebanyak 5.000 paket konverter kit. (DK)