Jakarta, Uji coba distribusi tertutup LPG tabung ukuran 3 kg akan dilakukan mulai Agustus 2016 di Tarakan. Pelaksanaan kegiatan itu membutuhkan komitmen kepala daerah, terutama saat pelaksanaan pendataan maupun proses pelaksanaan.
Demikian dikemukakan Dirjen Migas Kementerian ESDM IGN Wiratmaja Puja disela-sela RDP dengan Komisi VII DPR, Selasa (26/7).
Wirat mengatakan, setelah Tarakan, uji coba akan dilakukan di Bangka, Belitung dan Pulau Jawa. Khusus untuk Pulau Jawa, Pemerintah masih mencari lokasi yang tepat karena pelaksanaan uji coba membutuhkan komitmen dari kepala daerah untuk kelancaran pelaksanaannya.
Mengenai uji coba di Tarakan, Wirat menjelaskan, masyarakat yang telah menerima paket perdana berjumlah 37.000 rumah tangga. Ditambah dengan bertambahnya penerima paket perdana untuk rumah tangga dan usaha mikro, maka total rumah tangga dan usaha yang akan diuji coba berjumlah 40.000. “Ada rumah tangga yang tidak mampu dan usaha mikro yang baru kita kasih semua, totalnya sekitar 40.000,” jelas Wirat.
Uji coba ini akan dilakukan selama 2-3 bulan dan selanjutnya akan dievaluasi. Jika hasilnya bagus, akan disebarkan ke tempat lain. Kegiatan ini belum menggunakan anggaran karena pelaksanaannya bekerja sama dengan bank nasional.
Wirat mengatakan, pendistribusian paket perdana LPG 3 kg baru dilakukan di Tarakan dan dievaluasi 2-3 bulan ke depan. “Tahun ini tertutupnya di Tarakan dulu. Evaluasi 2-3 bulan, kalau bagus kita sebarkan ke tempat lain,” jelasnya.
“Yang tahun ini belum sama sekali memakai anggaran, baru benar-benar kerjasama dengan bank. Insya Allah harus ada anggaran, untuk pendataan, kerjasama, proses, dan sebagainya,” katanya. (AN)