“Dengan kuota sekarang, kelihatannya (BBM subsidi) memang
akan habis dalam minggu ketiga Desember,†ujar
Dirjen Migas Kementerian ESDM Evita H. Legowo usai mengumumkan pemenang
WK migas dan CBM di Gedung Migas, kemarin.
Terlampauinya
kuota BBM subsidi ini, menurut Evita dalam kesempatan sebelumnya, disebabkan
banyaknya kendaraan yang seharusnya menggunakan BBM non subsidi, beralih
menggunakan BBM subsidi akibat disparitas harga. PT Pertamina memperkirakan,
hingga akhir 2011, kuota BBM subsidi akan terlampaui sekitar 1,4 juta
kiloliter.