Bertindak sebagai pemimpin Delegasi RI
adalam Dirjen Migas Kementerian ESDM A. Edy Hermantoro. Sedangkan Delegasi Korea dipimpin Menteri Ekonomi Korea.
The 6th Indonesia-Korea Energy Forum mengambil tema “Collaboration in Energy Development and
Technology Partnershipâ€Â. Diharapkan kedua belah pihak dapat bekerja sama
dalam teknologi pemanfaatan gas, LNG untuk transportasi, terminal penerima dan
pencairan batubara.
Dalam acara tersebut, juga akan dilakukan penandatanganan kerja sama bidang migas serta penelitian dan pengembangan.
Kerja sama Indonesia dan Korea di sektor energi telah terjalin sejak tahun 1979. IKEF terbentuk pada tahun 2006, bertujuan untuk meningkatkan kerja sama sektor energi, dengan melibatkan sektor swasta di kedua negara. Forum ini juga menjadi wadah baru, menggantikan Joint Committee yang telah dilakukan selama 22 kali.
The 5th Indonesia-Korea Energy Forum telah
dilaksanakan di Hotel
Ramada Plaza Jeju, Pulau Jeju,
Korea Selatan,
29 Maret 2012. Dalam rangkaian acara itu, dilakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) on Comprehensive Cooperation on Energy Sector:
Gas, New and Renewable Energy and Energy Conservation antara
Kementerian ESDM dengan Ministry of Knowledge Economy Republik Korea
yang ditandatangani oleh Menteri Luar Negeri RI di depan kedua Kepala Negara
pada tanggal 28 Maret 2012 di Seoul. Adapun implementasi saat ini adalah telah
dibentuk Working Group on Gas dan
telah melakukan beberapa kali pertemuan.
The 5th Indonesia-Korea Energy Forum secara bergantian dipimpin bersama oleh Staf Ahli Menteri bidang Produksi dan Investasi, Ir. FX Sutijastoto serta Deputy Minister for International Affairs, Mr. Moon Jae Doo.
Pada bulan Mei 2011, telah dilaksanakan The 4th Indonesia-Korea Energy Forum di Hotel JW Marriot, Jakarta. Delegasi Indonesia dipimpin oleh Dirjen Migas Kementerian ESDM Evita H. Legowo. Sedangkan Delegasi Korea dipimpin oleh Moon Jae Do, Vice Minister of International Affair, Ministry of Knowledge Economy (MKE) Republic of Korea.
Dalam pertemuan tersebut, Delegasi RI menyampaikan mengenai peraturan, kebijakan serta peluang investasi sektor ESDM. Pihak Korea mengusulkan kerja sama pembangunan proyek ESDM, antara lain Mega Proyek CNG.
Sedangkan pada The 3rd IKEF di Korea tahun 2010, kedua negara fokus pada pengembangan dan evaluasi kerja sama yang telah ada. Beberapa kerja sama yang akan dikembangkan adalah dimethyl ether (DME) sebagai bahan bakar energi alternatif terbarukan, pengembangan lapangan marginal migas, CBM, batu bara dan biofuel.
The 2nd IKEF diselenggarakan di Indonesia pada Oktober 2008. Kedua pertemuan tersebut telah menghasilkan kerja sama bidang ESDM, antara lain penandatanganan Letter of Agreement (LoA) antara PT Pertamina dengan SK Corporation mengenai kerja sama revamping kapasitas kilang yang berlokasi di Dumai dan Letter of Intent (LoI) antara PT Pertamina (Persero) dengan KNOC dan SK Corporation dalam kerja sama Joint Corporation on E&P Project.
The 1st IKEF dilaksanakan 25 Juli 2007 di Seoul, bersamaan dengan kunjungan kenegaraan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. (TW)