Pejabat lain yang dilantik adalah Dr. Ir.
Irwan Bahar menggantikan Simon F. Sembiring yang memasuki purna bakti terhitung 1 Februari 2009. Simon selanjutnya diangkat sebagai Staf Khusus Menteri ESDM bidang Mineral, Batu Bara dan Panas Bumi.
Sementara Rida Mulyana sebelumnya adalah Kepala Bidang Program pada Pusat Penelitian dan Pengembangan Teknologi Migas "Lemigas", Balitbang ESDM.
Dalam sambutannya Menteri ESDM mengemukakan, pelantikan ini dilakukan untuk mengisi lowongan jabatan Staf Ahli Menteri ESDM yang kosong sejak Simon Sembiring memasuki masa pensiun.
Khusus pengangkatan Teguh Pamudji sebagai Staf Ahli Menteri ESDM bidang Kemasyarakatan dan Kelembagaan, menurut Purnomo, memiliki pertimbangan khusus.
Dijelaskan, secara konseptual, kebijakan di Departemen ESDM sudah ditata dengan baik. Namun masih terdapat kendala dalam implementasi di lapangan.
"Selama ini, pimpinan Departemen ESDM disibukkan dengan masalah hukum, adanya grey area dalam permasalahan UU. Untuk itu diperlukan seseorang yang memiliki latar belakang hukum yang bisa membantu Menteri ESDM," kata Purnomo.
Teguh diminta membuat matriks mengenai permasalahan hukum ESDM di lapangan. Diharapkan dalam waktu dekat matriks tersebut dapat diselesaikan.
Perpindahan tugas, lanjutnya, akan memperkaya pengalaman pegawai. Pejabat eselon I sejajar dengan top manajer. Karena itu, pejabat eselon I harus memiliki 80% kemampuan manajerial dan 20% kemampuan teknis.