Petrochina Jabung mengalami
kenaikan produksi minyak bumi dan kondensat sebesar 4.168 barel per hari dari 14.900
barel per hari menjadi 19.068 barel per hari. Produksi Petrochina Jabung
kembali normal setelah selesainya perawatan tahunan Betara Gas Plant.
Produksi minyak dan kondensat Pertamina
EP mencapai 117.628 barel per hari atau naik 694 barel per hari dari sebelumnya
sebesar 116.934 barel per hari. Produksi Pertamina EP kembali normal setelah kebocoran pada hose untuk lifting TAC
Pertalahan Natuna dapat diatasi. Sementara BP Tangguh mulai berproduksi terhitung 26 Januari 2009 sebesar 604 barel
per hari yang berasal dari lapangan Vorwatta.
â€ÂDi samping itu masih ada beberapa
perusahaan lain yang mengalami kenaikan produksi, namun relatif kecil,†jelas
Kepala Biro Hukum dan Humas Departemen ESDM Sutisna Prawira.
Kenaikan dan normalnya
produksi sejumlah lapangan ini membuat rata-rata produksi minyak bumi dan
kondensat Indonesia melampaui target dalam APBN 2009. Untuk bulan Januari dan
Februari, rata-rata produksi minyak bumi dan kondensat sebesar 963.269 barel
per hari atau 100,3% dibandingkan target produksi dalam APBN 2009 sebesar
960.000 barel per hari.
Untuk bulan Februari 2009, rata-rata produksi minyak bumi dan kondensat sebesar
966.845 barel per hari atau mengalami kenaikan sebesar 6.807 barel per hari dibanding
rata-rata produksi bulan Januari 2009 sebesar 960.038 barel per hari.
â€ÂSampai dengan 16 Maret 2009,
rata-rata produksi minyak sebesar 960.374 barel per hari, sehingga diharapkan target
produksi APBN tahun 2009 sebesar 960.000 barel per hari dapat tercapai,†ujar
Sutisna.