Sinergi tersebut, menurut Irjen Departemen ESDM Pudja Sunasa ketika menutup raker sub sektor migas di Museum Migas Gawitra, TMII, meliputi aspek perundang-undangan, kelembagaan, tata laksana kerja dan sumber daya manusia.
Sebagaimana disampaikan Menteri ESDM bahwa sektor ESDM secara umum telah berjalan baik dan tidak mengalami hambatan berarti, lanjut Pudja, hal itu dapat dijadikan salah satu tolok ukur telah mulai diterapkannya asas-asas good governance di lingkungan Departemen ESDM termasuk sub sektor migas.
Komitmen atas apa yang telah dicapai pada raker hari ini, katanya, akan menjadi pegangan bagi masing-masing instansi atau lembaga dan masih tetap diperlukan koordinasi dan harmonisasi secara berkesinambungan pada tataran implementasi dengan melakukan pertemuan berkala antara Ditjen Migas, BPMIGAS dan BPH Migas.