Sejumlah fraksi memberikan catatan mengenai ICP
tersebut yaitu Fraksi Partai Golkar
mengusulkan ICP US$ 90-120 per barel, Fraksi PDIP US$ 90-105 per barel, Fraksi
PAN dan PKB mengusulkan ICP US$ 95-115 per barel dan Fraksi PKS US$ 95-110 per
barel.
Raker yang dipimpin Ketua Komisi VII Sutan
Bhatoegana tersebut juga menyepakati lifting
migas sebesar 2.215-2.320 ribu BOEPD, terdiri dari lifting minyak bumi sebesar
890-930 ribu barel per hari dan lifting
gas bumi 1.325-1.390 ribu BOEPD.
Terkait lifting
minyak bumi, Fraksi PDIP mengusulkan sebesar 880.000-920.000 barel per hari, Fraksi PKS dan PAN
masih menunggu data struktur cost
recovery dan Fraksi PKB mengusulkan lifting minyak bumi sebesar 910.000-940.000
barel per hari.
Sementara
itu mengenai lifting gas bumi, Fraksi
Demokrat dan PPP mengusulkan sebesar 1.325-1.390 ribu BOEPD, Fraksi Golkar
mengusulkan 1.270-1.410 ribu BOEPD, Fraksi PAN mengusulkan 1.325-1.410 ribu
BOEPD dan Fraksi Hanura sebesar 1.325-1.400 ribu BOEPD. Fraksi PDIP dan PKB
tidak akan memberikan suatu range karena
masih menunggu formula Indonesia Gas
Price (IGP).