“Penetapan ini berdasarkan pada Premium tertinggi yang ditawarkan, yaitu sebesar US$ 2,30 di atas ICP Kondensat Senipah,†ujar Agus Budiyanto, Kepala Sub Bagian Komunikasi dan Protokoler SKK Migas, dalam siaran persnya.
Tender untuk lifting periode bulan September-Oktober
2013 dengan volume sebesar 400-500 ribu barel ini telah dilaksanakan hari
Senin, 19 Agustus 2013. Proses tender dilaksanakan dengan mengundang semua trader yang terdaftar di SKK Migas. Dari
35 trader yang awalnya diundang,
Kernel Oil kemudian dikeluarkan dari daftar undangan karena masih terkait
dengan persoalan hukum yang sedang berjalan di Komisi Pemberantasan Korupsi
(KPK).
Sebanyak tujuh trader memasukkan
penawaran. Dari jumlah ini, tiga penawar dinyatakan tidak dapat memenuhi
ketentuan volume maupun periode lifting
yang dipersyaratkan, sedangkan empat penawar lainnya memenuhi semua
persyaratan. (TW)