Bertempat di Masjid Al Ikhlas Gedung Migas, Kuningan, Jakarta, Jumat (29/8), Dirjen Migas Kementerian ESDM A. Edy Hermantoro didampingi Sesditjen Migas Hufron Asrofi dan Direktur Pembinaan Usaha Hilir Migas Heri Poernomo, melepas 6 pegawai Ditjen Migas yang akan menunaikan ibadah haji tahun 2014 yaitu Mustafid Gunawan, Koesnobroto, Agus Supomo, Suratija, Pulung Catur Rianto dan Dwi Kesumawati. Pelepasan calon Jemaah haji ini merupakan kegiatan rutin tahunan yang diselenggarakan Rohis Ditjen Migas.
Mewakili rekan-rekannya, Mustafid Gunawan mengucapkan terima kasih atas perhatian pimpinan Ditjen Migas yang telah meluangkan waktu untuk memberikan doa dan dukungan bagi karyawan Ditjen Migas yang akan berangkat ke tanah suci. Sebagai seorang muslim, ujar Mustafid, dirinya ingin menyempurnakan ibadah dengan menunaikan ibadah haji. Ia juga meminta doa agar diberi kelancaran dalam menjalankan ibadah haji dan menjadi haji yang mabrur.
“Kami mohon pamit dan doa restunya agar dalam menjalankan ibadah haji, kami diberi kelancaran, kesehatan dan pada akhirnya dapat menjadi haji yang mabrur,†katanya.
Sementara Dirjen Migas A. Edy Hermantoro dalam sambutannya meminta para calon jemaah haji tidak lupa bersyukur karena berkesempatan mengunjungi rumah Allah. Mewakili karyawan Ditjen Migas, Edy mendoakan agar para calon Jemaah haji diberi kesehatan dan diberi kemudahan dalam menjalankan ibadah. Ia juga meminta agar kesempatan ke tanah suci digunakan sebaik-baiknya untuk meningkatkan keimanan kepada Allah SWT.
Acara pelepasan diakhiri dengan mendengarkan siraman rohani dari Ustad Lukmanul Hakim. Dalam kesempatan itu, Ustad Lukmanul mengatakan, dalam menjalankan ibadah haji terdapat 3 panggilan yaitu panggilan sholat, haji dan mati. Panggilan menjalankan ibadah haji merupakan rahasia Allah. Dengan berbagai jalan, umat muslim dipanggil mengunjungi rumahNya.
“Jangan berkecil haji, apa iya bisa ke Mekah, Madinah. Orang itu baik haji caranya macam-macam. Ada yang menjadi haji atas biaya dinas, ada juga haji yang setelah mendapat ganti rugi terkena gusur,†tambahnya.
Ibadah haji merupakan ibadah yang menjadi dambaan atau impian seluruh umat muslim di dunia. Oleh karena itu, kesempatan ini harus dimanfaatkan semaksimal mungkin. (TW)