Menteri ESDM: Penimbun BBM Subsidi, Jangan Menari di Atas Kesulitan Rakyat

“Saya minta kepada orang  yang suka menimbun itu, jangan suka menari di di tengah kesulitan rakyat Indonesia. Juga nggak berkah,” kata Jero Wacik disela-sela Rapat kerja dengan Komisi VII DPR membahas mengenai subsidi listrik, kemarin sore.

 

Di tengah kesulitan yang dihadapi rakyat Indonesia sekarang ini, lanjut Wacik, seharusnya masyarakat secara bersama-sama menjaga agar suasana tetap kondusif sehingga beban atau dampak yang dirasakan akibat kenaikan harga BBM nantinya, tidak akan terlalu berat.

 

Dalam kesempatan itu, Wacik juga meminta agar masyarakat segera melaporkan kepada pihak yang berwajib jika mengetahui adanya penimbunan BBM subsidi yang dilakukan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.

 

“Kalau ada orang yang menimbun, dilaporkan dan akan ditindak. Karena dia tidak punya hak (menimbun),” tegas Wacik.

 

Mengenai kompensasi terhadap masyarakat yang kurang mampu, Menteri ESDM menjelaskan, pemerintah akan memberikan bantuan langsung sementara sebanyak Rp 150.000 per kepala keluarga selama 9 bulan. Selain itu, akan dilakukan juga bazaar-bazaar murah dan pemberian beasiswa untuk masyarakat miskin.

 

“Kompensasi bertujuan untuk memproteksi, menjaga agar masyakat bawah tidak terlalu keras kena dampaknya,” ujar Wacik.