Menteri ESDM Tandatangani PoD Lapangan Ridho Karang Agung dan Ande-Ande Lumut

Selain PoD, Menteri ESDM juga telah menandatangani pengelolaan Wilayah Kerja Wailawi di Kalimantan Timur.

“Dengan ditandatangani PoD, maka (KKKS) bisa mulai bekerja (mengembangkan lapangan migas). Kalau nggak ditandatangan oleh Pak Menteri, nggak jalan itu,” kata Jero Wacik dalam jumpa pers di Kementerian ESDM, Kamis (3/11).

Sesditjen Migas Edi Purnomo dalam kesempatan yang sama menambahkan, dengan ditandatanganinya PoD, maka lapangan tersebut sudah dianggap komersial dan dapat dikembangkan. Total investasi PoD untuk Lapangan Ridho Karang Agung mencapai US$ 28,6 juta dan US$ 871,9 juta untuk Lapangan Ande-Ande Lumut.

Sejak ditandatanganinya PoD, lanjutnya, diperkirakan dalam waktu 2 tahun maka produksi migas sudah dilakukan di kedua lapangan tersebut.

PJBG

Dalam kesempatan itu,  Menteri ESDM juga mengungkapkan telah menandatangani persetujuan harga jual beli gas dari Santos ke PLN untuk Sampang Madura sebesar 55 juta kaki kubik per hari. Lapangan kerja baru yang diciptakan dari penandatanganan ini sekitar 100 orang.

”Mudah-mudahan orang yang direkrut itu keluarganya masih kurang mampu, sehingga sekaligus bisa menuntaskan kemiskinan,” harapnya.

Selain itu, telah ditandatangani pula persetujuan harga jual beli gas sebesar 5 juta kaki kubik per hari dari Pertamina EP ke PLN di Jambi. Pegawai yang akan direkrut sekitar 50 orang.

 

Kementerian ESDM
Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi
Gedung Ibnu Sutowo St. H.R Rasuna Said Kav. B-5, Jakarta 129100
Telp: 021-5268910. Fax: 021-5268979.
Media Sosial
Call Center
136
Copyright © 2024. Kementerian ESDM Ditjen Migas. All Rights Reserved.