Kepastian
pasokan crude oil ini, menurut Dirjen
Migas Departemen ESDM Evita H. Legowo, sangat penting karena
“Kilang
itu baru bisa jadi (dibangun) kalau jelas suplai crude-nya,†ujar Evita.
Ia
menambahkan, meski telah dijanjikan mendapat prioritas crude oil dari beberapa negara tersebut, namun belum ada kepastian
besaran crude oil yang akan dipasok
ke
“Saya
tidak dengar akan ada harga khusus. Tapi kalau kita diprioritaskan, iya,†tegas
Evita.
Untuk
memenuhi kebutuhan BBM dalam negeri,
Selain
membangun kilang baru, pemerintah juga mendorong optimalisasi produk kilang
dalam negeri milik PT Pertamina, PT Trans Pacific Petrochemical Indotama dan
Pusdiklat Migas Cepu.