Hal itu dikemukakan Menteri ESDM Jero Wacik ketika menerima kunjungan Menteri Ekonomi Finlandia Jan Vapaavouri di Kementerian ESDM, Jumat (25/10). Dalam kunjungan tersebut, Jan Vapaavouri didampingi 20 pengusaha Finlandia.
“Tidak usah nunggulah (investasi). Sekarang saja mulai karena setelah Pemilu, (akan) jalan juga negaranya. Jangan menunda,†katanya.
Dalam pertemuan tersebut, kedua negara membahas mengenai kerja sama dalam bidang energi terutama yang terkait dengan energi baru terbarukan seperti biomassa. Finlandia dikenal sukses mengubah biomassa menjadi listrik. Delapan puluh persen pembangkit listriknya telah menggunakan biomassa.
“Saya mendorong agar sektor biomassa ini. Di Indonesia, sampah itu menjadi persoalan. Padahal kalau diolah dengan baik, bisa menjadi sumber listrik,†kata Wacik.
Dalam sambutannya, Jan Vapaavouri berterima kasih atas sambutan hangat Menteri ESDM Jero Wacik dan akan membicarakan lebih lanjut kerja sama kedua negara.
Sejak tahun 2010, Indonesia telah menerima bantuan kerja sama energi terbarukan dari Finlandia dan akan berkahir tahun 2014 mendatang. Kerja sama ini diharapkan dapat diperbarui. (TW)