Sementara harga Minas/SLC bulan Maret mencapai US$ 80,59
per barel atau naik US$ 4,92 per barel dari US$ 75,67 per barel pada bulan
sebelumnya.
Peningkatan harga minyak mentah Indonesia tersebut,
sejalan dengan peningkatan harga minyak mentah utama di pasar internasional yang
disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain evaluasi sejumlah lembaga analis
pasar minyak yang memperkirakan terjadinya peningkatan permintaan minyak dunia
untuk tahun 2010 yaitu International
Energy Agency (IEA) dalam laporannya memperkirakan permintaan minyak global
untuk tahun 2010 akan meningkat 1,6 juta barel per hari menjadi 86,6 juta barel
per hari atau naik 1,8% dan OPEC memperkirakan
pertumbuhan permintaan minyak dunia sebesar 1,1% atau 0,9 juta barel per hari menjadi
85,2 juta barel per hari pada tahun ini.
Selain itu, Energy
Information Administration (EIA) AS memperkirakan konsumsi minyak global
untuk tahun 2010 akan mengalami peningkatan sebesar 1,47 juta barel per hari
menjadi 85,51 barel per hari dan Centre for
Global Energy Studies (CGES) memperkirakan permintaan minyak tahun ini naik
1,6 juta barel per hari menjadi 86,4 juta barel per hari atau naik 1,9%.
Faktor lain yang menyebabkan peningkatan harga minyak
dunia selama Maret adalah kesepakatan negara-negara anggota OPEC untuk tetap
mempertahankan kuota produksi saat ini sebesar 24,845 juta barel per hari dan
Untuk kawasan Asia Pasifik, peningkatan harga minyak
mentah juga disebabkan oleh penghentian operasi sejumlah reaktor nuklir di
Jepang untuk dilakukan pemeliharaan berkala yaitu reaktor nuklir milik TEPCO di
stasiun Fukushima Daiichi dan stasiun Fukushima Daini serta reactor nuklir
milik Kansai Electric Power di stasiun Mihama.
Selengkapnya perkembangan harga rata-rata minyak mentah
utama di pasar internasional pada bulan Maret 2010 dibandingkan Februari 2010,
sebagai berikut:
-
WTI
(Nymex) naik US$ 5,00 per barel dari US$ 76,29 per barel menjadi US$ 81,29 per
barel.
-
Brent
(ICE) naik US$ 5,14 per barel dari US$ 74,79 per barel menjadi US$ 79,93 per
barel.
-
Tapis
(Platts) naik US$ 4,50 per barel dari US$ 77,08 per barel menjadi US$ 81,58 per
barel.
-
Basket
OPEC naik US$ 4,16 per barel dari US$ 72,99 per barel menjadi US$ 77,15 per
barel.