Sedangkan harga rata-rata WTI
(Nymex) berkisar antara US$ 126-131 per barel dan Brent (IPE) antara US$
124-129 per barel.
Tim Harga Minyak Indonesia
memperkirakan, faktor lain yang juga membuat harga minyak dunia di pasar
internasional tetap tinggi adalah berlarutnya masalah geopolitik di sejumlah
negara produsen seperti Nigeria, Irak dan Iran serta meningkatnya permintaan gasoline terutama di AS dalam musim
panas (driving season).
Selain itu, terus menurunnya
stok gasoline AS dan masih terhentinya
sebagian produksi dan ekspor minyak mentah Nigeria.
Sementara sejumlah faktor yang
diperkirakan dapat memperlemah atau menurunkan harga minyak selama bulan Juni
adalah melambatnya pertumbuhan perekonomian dunia terutama AS, secara
fundamental permintaan minyak dunia turun 0,6 juta barel per hari pada kuartal
II ini dibanding kuartal I, keputusan Kongres AS untuk menunda peningkatan stok
minyak Strategi Petroleum Reserve (SPR) dalam tahun 2008 dan pemeliharaan
berkala kilang-kilang minyak dunia.