Pemerintah Bagikan Konverter Kit Kepada Nelayan di Cirebon

Cirebon, Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral IGN Wiratmaja Puja melakukan kunjungan kerja ke kampung desa nelayan Ambulu, Kecamatan Losari, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Sabtu (20/8). Dalam kunker yang juga dihadiri Direktur Perencanaan dan Pembangunan Infrastruktur Migas, Alimuddin Baso serta General Manager Pertamina MOR III, Jumali, Pemerintah membagikan 229 konverter kit untuk nelayan yang berada di wilayah Cirebon.

Cirebon sebagai kota dengan wilayah perikanannya ditunjuk sebagai kota pertama yang dibagikan konverter kit dari 10 kabupaten yang tersebar di Pulau Jawa dan Bali. Nelayan yang berhak menerima konverter kit ini adalah nelayan kecil yang memiliki perahu dengan kapasitas perahu di bawah 5 GT.

"Alhamdulilah tahun ini kita memiliki target 5.000 konverter kit yang dibagikan ke nelayan kecil dan yang memang sangat membutuhkan. Insha Allah untuk tahun 2017 kita targetkan sebanyak 10.000 konverter kit," ujar Wiratmaja.

Wirat menambahkan, ditargetkan hingga tahun 2019, seluruh nelayan kecil yang memiliki perahu di bawah 5 GT yang tersebar di wilayah Indonesia mendapatkan konverter kit. Selanjutnya, Pemerintah akan membagikan konverter kit untuk nelayan menengah.

Untuk menunjang pasokan LPG 3 kg terkait konverter kit yang diberikan kepada nelayan, General Manager Marketing Operation Pertamina MOR III, Jumali mengatakan, Pertamina akan memberikan alokasi khusus untuk nelayan serta membentuk pangkalan khusus serta koperasi nelayan agar memudahkan nelayan membeli LPG 3 kg. Jumali berharap, LPG 3 kg yang disediakan dari pangkalan koperasi nelayan ini, tidak dijual keluar sehingga ke depan kebutuhannya akan terjamin dan terpenuhi. Harganya sesuai dengan ketentuan Pemda setempat. "Saya tanya, Rp 15 ribu per tabung 3 kg, dibanding Solar jauh lebih murah dan sangat menguntungkan nelayan?" tanyanya.

Dalam kesempatan itu, wakil pengurus nelayan di wilayah utara Cirebon, Mulyanto, mengucapkan terima kasih atas bantuan Pemerintah ini. Saat ini, nelayan dapat berhemat biaya bahan bakar untuk sekali melaut yang biasanya Rp 100.000 menjadi hanya Rp 30.000-40.000. Hal ini tentu sangat menggembirakan dan diharapkan dapat meningkatkan taraf kehidupan masyarakat.

Pembagian konverter kit untuk nelayan merupakan salah satu upaya Pemerintah melakukan diversifikasi energ, meningkatkan pemanfaatan gas bum serta taraf hidup masyarakat. (DK)

Kementerian ESDM
Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi
Gedung Ibnu Sutowo St. H.R Rasuna Said Kav. B-5, Jakarta 129100
Telp: 021-5268910. Fax: 021-5268979.
Media Sosial
Call Center
136
Copyright © 2024. Kementerian ESDM Ditjen Migas. All Rights Reserved.