Kembangkan Gas Kota, Hingga 2020 Indonesia Butuh Investasi Rp 20 Triliun

Jambi, Manfaat gas bumi sebagai energi yang bersih, murah dan aman, menjadikan Pemerintah berencana meningkatkan pembangunan jaringan distribusi gas bumi (jargas) untuk rumah tangga. Dalam 5 tahun ke depan, ditargetkan dapat dibangun lebih dari 1 juta sambungan rumah dengan total investasi sekitar Rp 20 triliun.

Menteri ESDM Sudirman Said dalam acara Peresmian Pengoperasian Jargas Untuk Rumah Tangga di Jambi, Sabtu (25/4), mengatakan, hingga saat ini Pemerintah telah membangun jargas untuk sekitar 90.000 sambungan rumah (SR) di berbagai kota. Dalam 5 tahun ke depan, APBN menyediakan dana pembangunan jargas di 10 kota atau sekitar 40.000 SR. Sedangkan PT Pertamina akan membangun sekitar 81.000 SR di 28 kota dan PT PGN akan membangun sekitar 1 juta SR di 172 kota.

Dikatakan Sudirman, potensi rumah tangga di Indonesia yang dapat dialiri gas bumi mencapai 7,9 juta SR. Rumah tangga yang dapat dialiri ini, berlokasi di dekat sumber gas atau memiliki infrastruktur gas bumi. Dibutuhkan investasi yang besar untuk mewujudkannya.

Untuk mempercepat pembangunan jargas untuk rumah tangga di berbagai kota, Menteri ESDM menyambut baik usulan Gubernur Jambi Hasan Basri Agus agar masyarakat juga dilibatkan dalam proses pembiayaannya. Misalnya diminta membayar biaya pemasangan meteringnya. “Saya kira masyarakat dengan kemampuan yang sudah lebih baik, dapat membayar biaya pasang meteran. Sama seperti memang listrik dan PAM. Nanti Pemerintah berada di belakang, mengajak PGN dan Pertamina untuk mendukung proses ini,” tambahnya.

Pembangunan jargas di Jambi dilakukan tahun 2012 dan rampung pada Februari 2013. Pengaliran gasnya sempat terkendala karena gas yang diproduksi dari KKKS, tidak dapat langsung dialirkan ke masyarakat melainkan harus melalui ruas pipa sepanjang 76 km terlebih dahulu.

Setelah gas berhasil dialirkan, PT Pertamina berencana melakukan pengembangan dengan membangun 2.141 SR dengan biaya sekitar Rp 30 miliar. (TW)

Kementerian ESDM
Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi
Gedung Ibnu Sutowo St. H.R Rasuna Said Kav. B-5, Jakarta 129100
Telp: 021-5268910. Fax: 021-5268979.
Media Sosial
Call Center
136
Copyright © 2024. Kementerian ESDM Ditjen Migas. All Rights Reserved.