Gandeng IEA, Menteri ESDM Luncurkan The 2015 In-Depth Review Of Indonesia’s Energy Policies

Dalam buku ini, IEA menilai subsidi energi di Indonesia menjadi tantangan utama untuk mengembangkan sektor energi.Langkah Pemerintah untuk menghapuskan subsidi bahan bakar fosil merupakan kemajuan yang cukup berartiserta menjadi tolak ukur perubahan untuk mengurangi penggunaan bahan bakar fosil dan menggantinya dengan bahan bakar lainnya. Hal ini sejalan dengan sejalan dengan Kebijakan Energi Nasional di mana target penggunaan energi terbarukan 23% pada tahun 2025.

Selain pengembangan energi terbarukan, Buku The 2015 In-Depth Review Of Indonesia’s Energy Policies juga menitikberatkan peningkatan kepastian keberlangsungan sektor pertambangan batubara dan pengembangan pasar gas alam domestik yang lebih transparan dan fleksibel. Oleh karena itu, Pemerintah Indonesia harus mereformasi anggaran dan alokasi subsidi agar dapat mencerminkan pasar global serta melaksanakan rencana pembangunan jangka panjang yang terintegrasi untuk infrastruktur gas alam. Selain itu, Indonesia juga diharapkan membentuk sebuah regulator independen untuk memantau dan mengkoordinasikan sektor hilir.

IEA adalah organisasi antar pemerintah yang didirikan pada tahun 1974 oleh negara-negara anggota Organisation for Economic Cooperation and Development (OECD). Dengan jumlah anggota sebanyak 29 negara, IEA mempunyai 42 Implementing Agreements (IAs) yang menjadi kerangka kerja sama dengan negara-negara di luar anggota IEA.

Kemitraan Kementerian ESDM dengan IEA telah berlangsung sejak 2006. Kementerian ESDM telah mengikuti berbagai pelatihan yang diselenggarakan oleh IEA. Kerja sama Kementerian ESDM dengan IEA dilakukan dalam tiga bentuk utama yaitu lokakarya (workshop), penerbitan publikasi dan pertemuan high level. (TW)

Kementerian ESDM
Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi
Gedung Ibnu Sutowo St. H.R Rasuna Said Kav. B-5, Jakarta 129100
Telp: 021-5268910. Fax: 021-5268979.
Media Sosial
Call Center
136
Copyright © 2024. Kementerian ESDM Ditjen Migas. All Rights Reserved.