Tingkatkan Investasi, Pemerintah Pertimbangkan Insentif Fiskal


”Untuk memenuhi kebutuhan energi, pemerintah akan meningkatkan penawaran wilayah kerja migas, CBM dan panas bumi. Untuk itu, pemerintah siap mempertimbangkan insentif fiskal untuk mendorong percepatan pembangunan sumber daya serta kontrak bagi hasil yang menarik bagi investor,” ungkap Menteri ESDM Darwin Zahedy Saleh pada acara Indonesia-US Energy Investment Roundtable di Hotel Gran Melia, Senin (8/5).

 

Darwin mengemukakan, saat ini energi fosil masih memberikan kontribusi 94% terhadap energi nasional. Dengan perekonomian yang tumbuh sekitar 6,3-6,8% per tahun, permintaan energi diperkirakan akan meningkat sebesar 6% sampai tahun 2014.

 

Dalam upaya memenuhi kebutuhan energi yang terus meningkat, lanjutnya, Indonesia menghadapi sejumlah tantangan, seperti pengembangan infrastruktur untuk negara kepulauan, mempertahankan tingkat produksi migas, mempercepat pengembangan energi non fosil dan meningkatkan efisiensi dalam penggunaan energi, termasuk konservasi dan diversifikasi serta harga energi yang wajar.

 

Lebih lanjut ia memaparkan, dalam rangka mencapai energi berkelanjutan untuk pembangunan nasional, pemerintah telah menargetkan elastisitas energi di bawah 1 pada tahun 2025. Kombinasi energi ditargetkan terdiri 83% bahan bakar fosil seperti minyak, gas dan batubara serta 17% energi terbarukan. Upaya tersebut sejalan dengan target nasional untuk mengurangi emisi gas rumah kaca sebesar 26%  mulai tahun 2020.

 

”Namun lantaran pangsa bahan bakar fosil masih tetap signifikan, Indonesia terus berupaya mengurangi emisi dari bahan bakar fosil. Caranya, antara lain dengan menggunakan teknologi bahan bakar yang bersih,” tambahnya.

 

Mengakhiri sambutannya, Darwin mengharapkan agar pertemuan bilateral Indonesia-AS dapat diikuti dengan partisipasi investor AS. Tidak hanya investasi di bidang migas dan pertambangan, tetapi juga kerja sama pengembangan infrastruktur, energi baru terbarukan dan konservasi energi.

Kementerian ESDM
Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi
Gedung Ibnu Sutowo St. H.R Rasuna Said Kav. B-5, Jakarta 129100
Telp: 021-5268910. Fax: 021-5268979.
Media Sosial
Call Center
136
Copyright © 2024. Kementerian ESDM Ditjen Migas. All Rights Reserved.