Produksi Minyak Pertamina EP Lampaui Target

Direktur Operasi Pertamina EP Bagus Sudaryanto dalam siaran persnya mengemukakan, kunci keberhasilan pencapaian ini adalah transformasi Pertamina EP yang diimplementasikan dalam langkah nyata serta optimalisasi lapangan-lapangan produksi.

Catatan Pertamina EP menunjukkan, produksi minyak Pertamina EP pada Januari 2009 sekitar 118.000 barel per hari dan terus mengalami peningkatan secara bertahap. Pada Mei 2009, produksi mencapai 124.464 barel per hari dan pada Agustus 2009 kembali meningkat menjadi 132.370 barel per hari. Produksi November 2009 telah menembus 133.881 barel per hari.

Lapangan yang menjadi penghasil utama produksi minyak Pertamina EP adalah Region Jawa dengan kisaran produksi 25.000 barel per hari, Region Sumatera 19.000 barel per hari, Lapangan Sukowati yang menjadi bagian Pertamina EP dengan 32.000 barel per hari dan Unit Bisnis Limau dengan 12.000 barel per hari.

Untuk lapangan-lapangan lainnya produksi minyak bervariasi antara antara 2000 barel per hari hingga 10.000 barel per hari.

Untuk tahun 2010, Pertamina EP menargetkan produksi minyak sebesar 128.000 barel per hari atau meningkat 2% dari 2009. Meski target 2010 hanya meningkat sedikit, lanjut Bagus, hal itu tidak mudah dicapai dan memerlukan upaya keras untuk menahan laju penurunan produksi, mengingat tingginya laju penurunan secara alamiah yang masih sangat tinggi yakni rata-rata sebesar 18% per tahun.

Upaya yang dilakukan untuk mengatasi hal ini dengan melakukan penyempurnaan pada proses eksploitasi secara primary recovery melalui implementasi best reservoir management and maintenance. Selain itu Pertamina EP juga mengoptimalkan produksi melalui artificial lift dan optimalisasi fasilitas produksi, serta focus pada implementasi prinsip- prinsip keselamatan & kesehatan kerja (HSE Awareness).

Kementerian ESDM
Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi
Gedung Ibnu Sutowo St. H.R Rasuna Said Kav. B-5, Jakarta 129100
Telp: 021-5268910. Fax: 021-5268979.
Media Sosial
Call Center
136
Copyright © 2024. Kementerian ESDM Ditjen Migas. All Rights Reserved.