Pertumbuhan Perekonomian Global Perkuat Harga Minyak Februari

Harga minyak bulan ini juga diperkuat oleh eskalasi suhu politik di Nigeria yang dapat mengganggu kesepakatan gencatan senjata antara pemerintah dengan gerilyawan MEND, sehingga berdampak negatif terhadap kelancaran suplai minyak mentah.

Selain itu, pencalonan kembali Ben Bernarke sebagai Gubernur Bank Sentral AS, mengakibatkan berkurangnya ketidakpastian pasar saham dan valas dalam hubungannya dengan pemulihan perekonomian AS.

Sementara faktor yang dapat memperlemah harga minyak adalah usulan Presiden AS untuk membatasi aktivitas sektor perbankan dalam pasar minyak mentah berjangka (oil futures) dan kebijakan uang ketat pemerintah China, antara lain melalui peningkatan suku bunga berpotensi memperlambat laju pertumbuhan ekonomi.

Terus menurunnya tingkat kepatuhan anggota OPEC terhadap kesepakatan pengurangan produksi minyak mentah menjadi 58% dari sebelumnya 60%. Ini terlihat dari peningkatan produksi sebesar 24,845 juta barel per hari.

Menguatnya nilai tukar dolar AS terhadap euro dan beberapa mata uang utama lainnya, dapat memperlemah harga minyak Februari.

Kementerian ESDM
Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi
Gedung Ibnu Sutowo St. H.R Rasuna Said Kav. B-5, Jakarta 129100
Telp: 021-5268910. Fax: 021-5268979.
Media Sosial
Call Center
136
Copyright © 2024. Kementerian ESDM Ditjen Migas. All Rights Reserved.