Pertikaian Bersenjata di Libya Perkuat Harga Minyak April


Situasi politik yang tidak kondusif di kawasan kaya minyak ini, dikhawatirkan mengancam pasokan minyak global.

 

Faktor lainnya adalah perekonomian global yang terus menunjukkan indikasi positif yang ditopang ekonomi China dan India yang masing-masing diproyeksikan tumbuh hingga 9% dan 8,1% pada tahun 2011.

 

Sedangkan hal-hal yang diperkirakan dapat memperlemah harga minyak adalah krisis finansial di zona Eropa belum menunjukkan pemulihan yang signifikan dan harga minyak pada kisaran di atas US$ 100 per barel, dikhawatirkan akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi global dan meningkatnya inflasi sehingga dapat menimbulkan stanasi ekonomi yang pada akhirnya berdampak pada menurunnya permintaan minyak.

 

Selain itu, kerusakan masif pada infrastruktur di Jepang dan ancaman bencana nuklir akibat kerusakan PLTN Fukushima Daiichi dapat membahayakan kondisi perekonomian Jepang dan recovery perekonomian dunia.

Kementerian ESDM
Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi
Gedung Ibnu Sutowo St. H.R Rasuna Said Kav. B-5, Jakarta 129100
Telp: 021-5268910. Fax: 021-5268979.
Media Sosial
Call Center
136
Copyright © 2024. Kementerian ESDM Ditjen Migas. All Rights Reserved.