Pengembangan Blok A Dipercepat

Kesepakatan dicapai dalam rapat yang difasilitasi Dirjen Migas Departemen ESDM Evita H. Legowo, Senin (25/8). Hadir dalam pertemuan itu, Budi Basuki dari PT Medco Malaka, Mashudianto dari PT PIM dan Achmad Lutfi dari BPMIGAS ini serta pejabat eselon II di lingkungan Ditjen Migas. 

 

Percepatan pengembangan Blok A bertujuan agar kekurangan pasokan gas yang dialami PIM dapat segera teratasi.

 

Blok A diperkirakan mempunyai cadangan gas 450 miliar kaki kubik. Namun lantaran kandungan karbondioksidanya tinggi, biaya pengembangannya pun memakan biaya yang cukup besar.

 

Dirut Medco Hilmi Panigoro dalam suatu kesempatan mengemukakan, Medco mengambil alih blok tersebut dari ExxonMobil karena masih banyak potensi-potensi lain yang bisa dieksplorasi.

 

MoU PIM dan Medco Malaka ditandatangani 21 Maret 2007 dan disaksikan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan pejabat terkait dalam suatu upacara peresmian proyek-proyek bidang minyak dan gas di lokasi sumur pemboran migas SBG-17, Desa Cidahu, Subang, Jawa Barat.

Kementerian ESDM
Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi
Gedung Ibnu Sutowo St. H.R Rasuna Said Kav. B-5, Jakarta 129100
Telp: 021-5268910. Fax: 021-5268979.
Media Sosial
Call Center
136
Copyright © 2024. Kementerian ESDM Ditjen Migas. All Rights Reserved.