Pengadaan Barang dan Jasa KKKS Melalui Bank Nasional Capai US$ 4,69 Miliar

Jumlah transaksi ini, menurut Wakil Kepala BPMIGAS Hardiono pada workshop “Financial Breakthrough untuk Pembiayaan kepada Penyedia Barang dan Jasa Dalam Negeri pada Kegiatan Usaha Hulu Migas” di Jakarta, Kamis (15/4), terus menunjukkan peningkatan. Transaksi pembayaran dilakukan melalui Bank Mandiri, BNI dan BRI.

Selain transaksi pengadaan barang dan jasa KKKS, sektor hulu migas juga menempatkan dana abandonment dan site restoration sebesar US$ 141,45 juta di ketiga bank tersebut. Dana abandoment dan site restoration adalah sejumlah dana yang harus dicadangkan kontraktor kontrak kerja sama untuk membongkar fasilitas operasi perminyakan pada saat akan meninggalkan area wilayah kerja yang akan ditutup.

Pada kesempatan itu, Hardiono juga menyampaikan harapannya agar bank nasional dapat memberikan bunga yang kompetitif dibanding bank swasta nasional maupun bank asing.

“Akan lebih baik jika bank BUMN dapat menarik dana-dana murah dari dalam ataupun luar negeri untuk membiayai semua kegiatan perminyakan di Indonesia,” katanya.

Terhadap para penyedia barang dan jasa, Hadiono meminta dapat lebih berperan aktif meningkatkan kualitas produknya sehingga mampu memenuhi kebutuhan kontraktor kontrak kerja sama. Jika hal ini terwujud, dengan sendirinya tingkat komponen dalam negeri (TKDN) akan meningkat.

Kementerian ESDM
Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi
Gedung Ibnu Sutowo St. H.R Rasuna Said Kav. B-5, Jakarta 129100
Telp: 021-5268910. Fax: 021-5268979.
Media Sosial
Call Center
136
Copyright © 2024. Kementerian ESDM Ditjen Migas. All Rights Reserved.