Pemerintah Susun Formula Harga Elpiji 3 Kg

Direktur Pembinaan Usaha Hilir Migas Saryono Hadiwidjoyo disela-sela acara seminar dan kongres IABI di Auditorium Migas, Selasa (13/1), mengemukakan, saat ini sedang dilakukan perhitungan komponen-komponen elpiji 3 kg, termasuk penggunaan CP Aramco sebagai acuan harga elpiji internasional.

Terkait dengan CP Aramco, lanjut Saryono, Departemen Keuangan sempat menanyakan kemungkinan untuk menggunakan acuan lain. Namun sejauh ini tidak ada acuan lain karena Pertamina membeli elpiji dari KKKS juga menggunakan patokan tersebut.

Ketika ditanya apakah dengan adanya formula ini maka harga elpiji 3 kg ini akan dievaluasi secara periodik seperti halnya BBM bersubsidi, Saryono mengaku belum bisa memastikan karena pembahasannya belum final.

Saryono juga belum mengetahui apakah formula ini akan menggunakan prosentase, seperti halnya BBM. Pertamina, ujarnya, sedang melakukan exercise apakah akan menggunakan prosentase atau kombinasi.

“Nanti Pertamina akan mengajukan akan menggunakan model yang mana. Kalau menggunakan prosentase, saat harga tinggi bisa untung lumayan. Tapi kalau harga murah, keuntungannya juga berkurang,” kata Saryono.

Diharapkan formula ini dapat selesai dibahas pada akhir Januari atau awal Februari mendatang.

Kementerian ESDM
Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi
Gedung Ibnu Sutowo St. H.R Rasuna Said Kav. B-5, Jakarta 129100
Telp: 021-5268910. Fax: 021-5268979.
Media Sosial
Call Center
136
Copyright © 2024. Kementerian ESDM Ditjen Migas. All Rights Reserved.