Pecahnya Tube di Tangki Pemanas, Diduga Penyebab Kebakaran Kilang Balikpapan

Hal itu dikemukakan Direktur Teknik dan Lingkungan Migas Suyartono yang melakukan kunjungan ke Kilang Balikpapan, kemarin.

Suyartono menjelaskan, saat ini secara umum sebagian besar unit proses beroperasi secara normal dan  unit HCU B sedang disiapkan untuk beroperasi kembali. Stok BBM sampai dengan akhir Januari aman.

Kebakaran di salah satu unit di Kilang Balikpapan terjadi 16 Januari 2010 pukul 21.15 WIB. Api tersebut timbul di Reboiler Hydro Cracker A Train A (HCC- A). Pada pukul 23.00 WIB api sudah berhasil dipadamkan dan tidak terdapat korban nyawa ataupun cedera.

Kasus kebakaran tangki maupun kilang minyak kerap terjadi, baik di dalam maupun luar negeri. Di dalam negeri, pada tahun 1964 terjadi tangki meledak yang menyebabkan 7 orang meninggal dunia. Pada 6 Juni 1984, tangki 37 T 103 di Kilang Cilacap terbakar saat overhaul dan mengakibatkan 3 orang meninggal.

Pada 9 Maret  2008, Kilang Cilacap kembali terbakar. Dari hasil investigasi disimpulkan bahwa kebakaran itu disebabkan masih adanya sisa hidrokarbon dalam perpipaan 6 inci disalurkan outlet yang terbakar akibat dari gesekan (percikan) dua logam pada saat pekerjaan flange di bagian pipa outlet.

Kementerian ESDM
Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi
Gedung Ibnu Sutowo St. H.R Rasuna Said Kav. B-5, Jakarta 129100
Telp: 021-5268910. Fax: 021-5268979.
Media Sosial
Call Center
136
Copyright © 2024. Kementerian ESDM Ditjen Migas. All Rights Reserved.