Langkah Memelihara LPG dan Peralatannya


Langkah-langkah lainnya adalah:

  1. Selalu memeriksa kondisi selang, klem, valve dan regulator. Apabila ada indikasi yang tidak beres dengan tabung, bawa segera ke pangkalan atau tempat pembelian.
  2. Dibutuhkan sirkulasi udara pada dapur dengan memberi jendela lebar atau pintu. Ventilasi dekat dengan permukaan lantai lantai sangat penting.
  3. Bersihkan tabung dan kompor gas dari tumpahan minyak goreng atau sisa makanan yang tercecer. Hal ini untuk memperpanjang umur alat dan tabung gas serta menjaga penampilan peralatan.
  4. Gunakan selang dari bahan terpilih dan cegah dari gigitan tikus.
  5. Pada saat peralatan LPG aktif, jauhkan dari benda-benda yang mudah terbakar, gunakan kompor hanya untuk memasak, bukan untuk mengeringkan atau keperluan lainnya.

 

Tips khusus:

  1. Pada dini hari setelah bangun tidur dan akan menghidupkan kompor, harus diyakinkan tidak ada akumulasi gas dalam ruangan dengan cara membuka pintu atau jendela terlebih dahulu. Bau khas LPG tidak akan tercium apabila kita sedang pilek dan penciuman kita akan mengalami imun terhadap bau apabila kita sudah terpapar bau tersebut dalam waktu yang cukup lama.
  2. Pada saat ruangan tertutup ditinggal dalam waktu lama, pada saat membuka pintu, harus diyakinkan bahwa dalam ruangan tersebut tidak terjadi akumulasi LPG akibat kebocoran sebelum menyalakan listrik dan sumber api lain.
  3. Jangan mencolok-colok valve tabung apabila LPG  tidak keluar dari tabung. Tukar pada penjual atau agen terdekat.
  4. Jangan menghidupkan kompor jika tercium bau LPG yang bocor.
Kementerian ESDM
Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi
Gedung Ibnu Sutowo St. H.R Rasuna Said Kav. B-5, Jakarta 129100
Telp: 021-5268910. Fax: 021-5268979.
Media Sosial
Call Center
136
Copyright © 2024. Kementerian ESDM Ditjen Migas. All Rights Reserved.