Komisi VII DPR Setujui Asumsi Lifting Minyak dan ICP RAPBN 2011

Namun demikian, menurut Ketua Komisi VII DPR Teuku Rifky Harsya, Komisi VII memberikan catatan yaitu mendesak pemerintah untuk meningkatkan target lifting menjadi 975.000 barel per hari.

“Diantaranya dengan mengoptimalkan pengembangan lapangan Exxon Cepu dan Chevron Pasific Indonesia,” katanya dalam raker, kemarin petang.

Catatan ini, selanjutnya akan dievaluasi Komisi VII DPR pada RAPBN-P 2011.

Menanggapi hal itu, Menteri ESDM Darwin Zahedy Saleh mengemukakan, asumsi ICP sebesar US$ 80 per barel dan lifting minyak 970.000 barel per hari yang diajukan pemerintah, telah menggunakan dasar perhitungan yang realistis. Meski demikian, desakan Komisi VII DPR agar meningkatkan lifting menjadi 975.000 barel per hari, dapat diterima pemerintah sebagai upaya untuk mengoptimalkan lapangan migas yang ada.

Rapat kerja Komisi VII dengan Menteri ESDM mengenai Asumsi Makro RAPBN 2011 ini, dihadiri oleh Dirjen Migas Kementerian ESDM Evita H. Legowo, Kepala BPMIGAS R. Priyono dan pejabat terkait lainnya.

Kementerian ESDM
Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi
Gedung Ibnu Sutowo St. H.R Rasuna Said Kav. B-5, Jakarta 129100
Telp: 021-5268910. Fax: 021-5268979.
Media Sosial
Call Center
136
Copyright © 2024. Kementerian ESDM Ditjen Migas. All Rights Reserved.