Industri Hulu Migas Kembangkan Kapasitas Nasional

Salah satu perjanjian yang ditanda-tangani dalam acara tersebut adalah Letter of Agreement antara Kontraktor Kontrak Kerja Sama (Kontraktor KKS) Blok Mahakam (PT Pertamina, Total E&P Indonesie, dan Inpex) dengan BNI. Melalui perjanjian ini, Kontraktor KKS tersebut menunjuk BNI Cabang Singapura sebagai trustee and paying agent untuk kontrak penjualan LNG dan LPG dari Blok Mahakam. Nilai estimasi hasil penjualan LNG dari kontrak tersebut adalah sekitar US$ 18 miliar untuk masa kontrak 10 tahun.

“Dipercayainya Bank BNI sebagai trustee dan paying agent untuk kontrak-kontrak Mahakam yang dilakukan antara PT Pertamina, Total E&P Indonesie, Inpex, dengan pembeli LNG di luar negri merupakan sebuah lompatan besar karena merupakan hal yang pertama kali terjadi dalam sejarah industri perbankan Indonesia setelah sebelumnya dipercaya juga untuk menyimpan dana-dana Abandonment and Site Restoration (ASR) dan pembiayaan proyek-proyek migas di Indonesia. Sebelumnya, perbankan nasional hampir  tidak terlibat dalam kegiatan hulu migas,” ujar Kepala BPMIGAS R. Priyono, seperti dikutip dari website BPMIGAS.

Dalam kesempatan yang sama juga ditanda-tangani kerjasama antara BPMIGAS dan PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia (GMF) di bidang pemanfaatan fasilitas, perawatan, dan overhaul gas turbine engine yang digunakan oleh Kontraktor KKS serta notifikasi pemenang (notification of succesful bidder) proyek pembangunan floating storage and offloading facility (EPC 4) di Lapangan Banyu Urip Cepu.

“Keterlibatan para pemain nasional itu tidak dimaksudkan untuk mengecilkan peran para pemain asing pada industri ini, tetapi lebih dimaksudkan untuk memberdayakan kemampuan nasional sebab mereka yang terpilih juga harus memenuhi persyaratan internasional industri hulu migas yang telah ditetapkan,” ujar Priyono.

Di masa yang akan datang, lanjut Priyono, perusahaan nasional juga diharapkan untuk terlibat dalam industri hulu migas lainnya yang masih terbuka luas, termasuk proyek skala besar yang akan direalisasikan, misalnya proyek Natuna D Alpha oleh PT Pertamina, pengembangan proyek Tangguh oleh BP, dan proyek Muara Bakau oleh ENI.

Rincian kesepakatan yang ditanda-tangani hari Rabu, 21 September 2011 adalah sebagai berikut:

*  Letter of Agreement antara PT Pertamina, Total E&P Indonesie, INPEX, dan BNI Cabang Singapore mengenai penunjukan BNI sebagai trustee and paying agent untuk kontrak penjualan LNG dan LPG yang berasal dari Blok Mahakam PSC. Nilai estimasi hasil penjualan LNG dari kontrak Mahakam tersebut sekitar 18 milyar USD untuk 10 tahun kontrak.

*  Perjanjian antara BPMIGAS dengan PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia (GMF) tentang pemanfaatan fasilitas perawatan, perbaikan, dan overhaul gas turbine engine oleh Kontraktor Kontrak Kerja Sama (Kontraktor KKS). Melalui perjanjian ini BPMIGAS akan memberikan kesempatan yang seluas-luasnya kepada GMF untuk berperan dalam perawatan, perbaikan, dan overhaul gas turbine engine yang digunakan Kontraktor KKS untuk mendukung kegiatan produksi sehingga kejadian kegagalan (unplanned shutdown) dapat ditekan. GMF berkewajiban memberikan jaminan hasil pekerjaan yang sesuai dengan standar industri yang berlaku. Perjanjian ini berlaku selama dua tahun semenjak ditanda-tangani dan dapat diperpanjang sesuai kesepakatan kedua belah pihak.

*  Perjanjian antara PT Pertamina EP dengan PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia (GMF). Perjanjian ini merupakan tindak lanjut dari perjanjian antara BPMIGAS dengan GMF dan akan menjadi ujicoba kehandalan GMF sebelum perusahaan ini terlibat dalam perkerjaan dengan skala lebih besar. Melalui perjanjian ini, Pertamina EP akan melakukan uji coba overhaul atas gas turbine dengan tipe Solar Saturn-10 yang saat ini digunakan di Lapangan Tanjung Seumentoh (Rantau) kepada GMF.

Notification of EPC 4 (floating storage & offloading facility) Succesful Bidder untuk pengembangan produksi penuh lapangan banyu urip di Blok Cepu antara Mobil Cepu Ltd dengan konsorsium yang dipimpin oleh PT Scorpa Pranedya.

Kementerian ESDM
Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi
Gedung Ibnu Sutowo St. H.R Rasuna Said Kav. B-5, Jakarta 129100
Telp: 021-5268910. Fax: 021-5268979.
Media Sosial
Call Center
136
Copyright © 2024. Kementerian ESDM Ditjen Migas. All Rights Reserved.