Selain masalah tersebut, meningkatnya harga minyak mentah dunia juga dipicu oleh permintaan yang cukup tinggi seiring segera datangnya musim dingin. Padahal pada saat yang bersamaan, kebutuhan minyak mentah untuk industri, rumah tangga dan transportasi tetap seperti biasa.
Naiknya permintaan akan minyak ini juga telah diperkirakan OPEC. Organisasi negara-negara pengekspor minyak itu memperkirakan, kebutuhan minyak dunia pada kuartal 4 Oktober 2007, naik dari 85,57 juta barel per hari menjadi 87,07 juta barel per hari.
Menteri ESDM Purnomo Yusgiantoro beberapa waktu lalu mengungkapkan, naiknya harga minyak dunia harus disikapi dengan meningkatkan penggunaan energi alternatif dan menggunakan energi secara hemat.
Kenaikan harga minyak, katanya, selain meningkatkan penerimaan negara dari migas, juga menambah beban pemerintah dalam menanggung besaran subsidi untuk BBM dan listrik.