Finalisasi Neraca Gas 2009

Rapat finalisasi neraca gas dipimpin Dirjen Migas Departemen ESDM Evita H. Legowo dan dihadiri pejabat terkait seperti Staf Ahli Menteri ESDM bidang Informasi dan Komunikasi Kardaya Warnika, Dirut PT Pertamina Karen Agustiawan, Dirut PT PGN Hendi Prio Santoso, Direktur BBM BPH Migas Indrayana Chaidir, wakil dari Departemen Perindustrian dan BPMIGAS.

Pertemuan menyepakati prinsip dasar neraca gas 2009 yang akan digunakan untuk menggambarkan grafik maupun neraca gas Indonesia. Prinsip dasar tersebut, antara lain bahwa neraca gas Indonesia menggambarkan supply-demand gas bumi sampai tahun 2020, kebutuhan gas yang digambarkan dalam neraca gas meliputi sektor industri (termasuk rumah tangga dan komersial), pupuk, listrik dan ekspor serta adanya penyempurnaan metodologi neraca gas.

Penyempurnaan metodologi neraca gas 2009 ini, antara lain jumlah region yang semula 11 region menjadi 12 region, dimana kriteria penetapan region didasarkan pada pendekatan wilayah administratif untuk mengetahui kondisi supply-demand yang sebenarnya pada daerah tersebut. Pada neraca gas sebelumnya, untuk wilayah yang terhubung dengan jaringan pipa digabungkan menjadi satu region.

Disepakati pula bahwa neraca gas 2009 tidak menyertakan gambar lintasan pipa dan adanya pemisahan tabel antara demand dalam negeri dengan ekspor. Yang dimaksud ekspor di neraca gas ini tidak hanya ke luar negeri, tetapi juga ekspor ke luar region.

Pemutakhiran neraca gas akan dilakukan tiap tahun sesuai dengan perkembangan data kemampuan produksi dan kebutuhan gas. Potensi gas dari CBM rencananya akan dimasukkan pada neraca gas berikutnya.

Kementerian ESDM
Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi
Gedung Ibnu Sutowo St. H.R Rasuna Said Kav. B-5, Jakarta 129100
Telp: 021-5268910. Fax: 021-5268979.
Media Sosial
Call Center
136
Copyright © 2024. Kementerian ESDM Ditjen Migas. All Rights Reserved.