The 1st Indonesia-Belarus Bilateral Meeting on Oil and Gas

Ketua Delegasi RI A. Edy Hermantoro dalam sambutannya mengatakan, Pemerintah Indonesia mendukung dan mendorong kerja sama kedua negara, terutama dalam bentuk yang konkrit seperti proyek-proyek di bidang migas. Pertemuan ini diharapkan dapat mengakomodasi rencana PT Pertamina dan Belarusneft (perusahaan migas Belarus) untuk bekerja sama di bidang teknologi EOR.

  

Lebih lanjut Edy memaparkan, cadangan minyak Indonesia saat ini terus menurun dan pemerintah masih melakukan upaya-upaya untuk menemukan sumber cadangan migas baru. EOR merupakan salah satu alternatif untuk meningkatkan produksi di tengah terbatasnya cadangan minyak baru. Namun untuk menerapkan EOR harus dilakukan evaluasi potensi minyak yang tersisa terlebih dahulu.

 

“Berdasarkan data, Indonesia cukup potensial melakukan EOR. Saat ini EOR telah diterapkan di Lapangan Duri, Minas, Kaji, Tanjung, Widuri dan Limau,” tambahnya.

 

Pemerintah Indonesia mendorong kegiatan EOR melalui Inpres Nomor 2 tahun 2012 tentang Peningkatan Produksi Minyak Nasional. Selain itu, pemerintah Indonesia juga menyediakan insentif untuk KKKS yang melakukan EOR.

 

Keberhasilan EOR, lanjut Edy, tergantung pada teknologi dan metode yang diterapkan dalam EOR. Seperti di Lapangan Minas, EOR dapat dikatakan cukup berhasil dengan menggunakan metode water flooding  dan steam flood. Sementara di lapangannya, menggunakan surfaktan dan sebagai.

“Belarus terkenal dengan keberhasilan teknologi EOR-nya. Kami yakin Belarus dapat berkontribusi untuk meningkatkan produksi minyak Indonesia,” tambahnya.

Dalam pertemuan The 1st Indonesia-Belarus Bilateral Meeting on Oil and Gas dilakukan pemaparan oleh kedua belah pihak, antara lain mengenai pengembangan migas di Indonesia dan Belarus serta lapangan migas Indonesia yang prospektif untuk dilakukan EOR, pengalaman PT Chevron Pasific Indonesia melakukan EOR di Lapangan Duri serta teknologi EOR yang digunakan oleh Belarusneft. (TW)

 


Kementerian ESDM
Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi
Gedung Ibnu Sutowo St. H.R Rasuna Said Kav. B-5, Jakarta 129100
Telp: 021-5268910. Fax: 021-5268979.
Media Sosial
Call Center
136
Copyright © 2024. Kementerian ESDM Ditjen Migas. All Rights Reserved.