Pemerintah Akan Perbaiki Kontrak Harga Jual Gas Lainnya

“Hasil renegosiasi Tangguh betul-betul hasil yang luar biasa dan (dengan) hasil ini tentu saya sudah punya program untuk menjadi trigger memperbaiki harga-harga yang sudah tidak masuk akal,” ujar Menteri ESDM Jero Wacik dalam jumpa pers mengenai hasil renegosiasi harga jual gas Blok Tangguh, kemarin.

Wacik mengatakan, renegosiasi harga jual gas Tangguh dengan Tiongkok merupakan salah satu masalah tersulit dan berhasil dilewati. Ia yakin, renegosiasi lainnya juga akan berjalan lancar.

Salah satu kontrak harga jual gas yang akan diperbaiki pemerintah adalah harga jual gas Blok Tangguh ke Korea. Perundingan ini sudah hampir berhasil dan sekitar satu hingga dua minggu ke depan diharapkan rampung.

Mengenai beragamnya tanggapan terhadap keberhasilan renegosiasi Tangguh, menurut Wacik, merupakan hal yang wajar. Namun ia meminta agar berbagai pihak memahami kesulitan yang dialami pemerintah pada saat itu untuk mengembangkan Papua.

“Banyak yang menyesalkan harganya murah. Kita kan tidak tahu situasinya saat itu. Saya yakin situasinya juga sulit. Tidak boleh men-judge masa lalu dengan masa kini,” ujarnya.

Saat ini, harga jual gas ke luar negeri memang terbilang tinggi. Berkisar antara US$ 13 hingga US$ 16 per MMBTU. (TW)

 

Kementerian ESDM
Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi
Gedung Ibnu Sutowo St. H.R Rasuna Said Kav. B-5, Jakarta 129100
Telp: 021-5268910. Fax: 021-5268979.
Media Sosial
Call Center
136
Copyright © 2024. Kementerian ESDM Ditjen Migas. All Rights Reserved.