Dirjen Migas Hadiri Peluncuran FPSO HCML

Jakarta, Dirjen Migas Kementerian ESDM IGN Wiratmaja Puja, Senin (14/11), menghadiri peluncuran FPSO (Floating Production Storage & Offloading) milik Husky CNOOC Madura Limited (HCML) di Singapura.

FPSO yang diluncurkan adalah FPSO dengan kapasitas 720.000 bbls yang akan beroperasi di wilayah kerja Madura Strait dan diharapkan dapat membantu menyuplai kebutuhan gas di Indonesia. FPSO adalah bangunan pengeboran dan penyimpanan minyak lepas pantai yang bersifat portable atau dapat berpindah- pindah. Adapun hasil pemisahan dari produk FPSO HCML adalah natural gas dan kondensat.

Dirjen Migas dalam sambutannya pada acra tersebut mengatakan, untuk memenuhi kebutuhan gas di Indonesia ke depannya, diperlukan peran teknologi untuk pengembangan efisiensi energi dengan menyediakan storage, salah satunya berupa FPSO. Oleh karena itu, peningkatan investasi penelitian dan pengembangan teknologi dalam penyediaan FPSO serta kerjasama antar negara dalam rangka transfer of technology, memiliki peran penting dalam pemenuhan kebutuhan energi.

Selain menghadiri acara peluncuran, sehari sebelumnya pada tanggal 13 November 2016, Dirjen Migas juga melakukan diskusi dengan pokok bahasan mengenai peningkatan suplai kebutuhan minyak dan gas di Indonesia. Pertemuan ini dihadiri oleh perwakilan SKK Migas, Husky-CNOOC dan PT Bumi Armada.

Dari diskusi ini diharapkan dapat ditemukan cara-cara untuk meningkatkan suplai kebutuhan minyak dan gas di Indonesia. "Dengan meningkatnya suplai kebutuhan minyak dan gas di Indonesia, maka akan dimungkinkan bahwa sustainability energi jangka panjang dapat terpenuhi," ujar Wirat. (TW)

Kementerian ESDM
Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi
Gedung Ibnu Sutowo St. H.R Rasuna Said Kav. B-5, Jakarta 129100
Telp: 021-5268910. Fax: 021-5268979.
Media Sosial
Call Center
136
Copyright © 2024. Kementerian ESDM Ditjen Migas. All Rights Reserved.